Sampai bila harus ku
menahan perasaan ini
adakah jasad ku mampu
menunggu dirimu sang kekasih
siang pun berganti malam
hidup tanpa mu disisiku
bagaikan pungguk merindukan bulan
bersabarlah sayang ku
ku juga menunggu dirimu
ku juga hilang arah
seperti jasad tak bernyawa
meski angsana cinta
hilangnya dari mata
namun cinta ku kekal setia
hanya kerana masa
yang memisahkan kita
ku harap kita berdua
kan bersatu semula
hanya iman di dada yang mengubati
segalanya
hanya padamu jua
aku berserah
andai karamnya bahtera cinta
aku tetap setia
andai lautan menjadi gelora
kita harungi bersama
andai ada jurang duri perpisahan
jangan kau gusar sayang
hanya namamu
di sudut hatiku
hanya dirimu
oh sayangku
setelah hujan
akan timbul pelangi
jangan menangis
wahai bunga mewangi
walau terpaksa redah lautan api
kerna cinta sejati,
harum indah setanggi,
ouh sayangku